Inilah Upaya Pemkab Gorut Tekan Inflasi dan Jaga Stabilitas Harga Bahan Pokok

Guna menekan inflasi dan sekaligus menjaga stabilitas harga bahan pangan, pemerintah daerah Kabupaten Gorontalo Utara telah melakukan berbagai upaya dengan melibatkan OPD terkait serta menjalin kerjasama dengan beberapa pihak terkait .

Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Gorontalo Utara bekerjasama dengan Dinas Pangan Provinsi Gorontalo, Bulog Gorontalo dan Rumah Pangan Kita (RPK) serta Badan Usaha lainnya melaksanakan penjualan komoditas berupa beras SPHT yang diju dengan harga Rp.52.000 per Kg.

Bacaan Lainnya

Selain itu, kata Asisten II bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kabupaten Gorontalo Utara, Ayis Yusuf, selain beras terdapat juga minyak goreng dengan harga Rp.14.000 per liter, serta bahan pangan lainnya.

“Disamping itu juga penyaluran bantuan cadangan pangan pemerintah daerah sebanyak 8 ton yang Insya Allah penyalurannya selama bulan ramadan sampai Hari Raya Idul Fitri, dan juga Dinas Perindagkop melaksanakan gelar pasar murah,” tutur Asisten II.

Ayis Yusuf mengatakan, Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) juga melakukan pemantauan padi sawah yang akan dipanen dan sudah diawali dengan Panen Raya Padi Sawah oleh Pj Bupati Gorontalo Utara pekan kemarin.

“Alhamdulillah berdasarkan laporan dari Dinas TPHP, masyarakat yang sudah melaksanakan panen sudah seluas 76 hektar yang menyebar di semua titik di wilayah Gorontalo Utara. Dengan kondisi ini Insya Allah masyarakat tidak kesulitan beras lagi dan harga beras yang melonjak akan menjadi normal kembali,” ujar Ayis Yusuf.

“Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) akan selalu melakukan pemantauan harga setiap minggu selama bulan suci Ramadan sampai dengan Idul Fitri, sekaligus melakukan sidak serta pengawasan terhadap penimbunan stom bahan pangan untuk dipasok ke luar daerah,” tandasnya.

Baca Artikel & Berita Terbaru kami di Google News
lg

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *