Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo memfasilitasi pedagang untuk menggelar pasar senggol selama bulan Ramadhan 1446 Hijriah.
“Pemkot telah sepakat untuk menggelar Pasar Rakyat Ramadhan atau yang dikenal dengan pasar senggol Kota Gorontalo, dimulai pada hari kelima Ramadhan tahun ini,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Gorontalo Hartono Soeronoto di Gorontalo, Jumat.
Ia mengatakan sebelumnya pihaknya telah melaksanakan rapat dengan seluruh unsur terkait pelaksanaan pasar senggol.
“Alhamdulillah dalam rapat tersebut diputuskan bahwa pasar senggol tahun ini dilaksanakan lebih awal, yaitu pada hari kelima Ramadhan 1446 Hijriah,” kata Hartono.
Ia mengatakan tentang aturan dan tata letak pelaksanaan pasar senggol, yaitu tidak jauh berbeda dengan yang digelar sebelumnya, dimana sejumlah ruas jalan di kawasan pusat perbelanjaan Kota Gorontalo akan digunakan sebagai lokasi pasar senggol.
Sementara untuk penggunaan jalan Raja Eyato yang merupakan kewenangan pemerintah provinsi, masih sementara dikoordinasikan dan menunggu surat rekomendasi dari instansi terkait dalam hal ini Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo dan Polda Gorontalo.
Untuk langkah awal menjelang pelaksanaan pasar senggol ini kata dia, pihaknya terlebih dahulu melakukan pengukuran lokasi lapak, dilanjutkan dengan pembangunan tenda hingga penempatan pedagang.
