China minta Israel berhenti menyerang Rafah

Pemerintah China menyerukan agar pasukan Israel berhenti dalam melakukan serangan di Rafah, Jalur Gaza.

“China sangat prihatin atas Israel yang melakukan operasi militer darat di Rafah. Kami menyerukan kepada Israel untuk mendengarkan seruan besar masyarakat internasional, berhenti serang Rafah,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Lin Jian dalam konferensi pers rutin di Beijing, China pada Selasa (7/5).

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) melancarkan serangan ke bagian timur Kota Rafah di Jalur Gaza pada Senin malam (6/5).

Dalam pernyataannya, militer Israel mengatakan brigade lapis baja ke-401 telah mengambil alih “kendali operasional” perbatasan Rafah di sisi Palestina dalam “operasi sapu bersih” di wilayah timur dari Rafah yang mereka kuasai. Israel pun mengklaim telah menewaskan 20 warga Palestina bersenjata.

“Israel harus melakukan segala kemungkinan untuk menghindari bencana kemanusiaan yang lebih buruk di Jalur Gaza,” ujar Lin Jian.

Lin Jian menyebut sudah lebih dari 200 hari sejak konflik Palestina-Israel pecah dan menyebabkan bencana kemanusiaan mengerikan yang menguji kesadaran moral umat manusia.

“Perang dan kekerasan bukanlah cara untuk menyelesaikan masalah secara mendasar. Hal-hal tersebut tidak akan pernah memberikan keamanan sesungguhnya dan hanya akan memperdalam kebencian, komunitas internasional harus mengambil tindakan,” ucap Lin Jian.

Ia mendesak agar Israel dapat menerapkan Resolusi DK PBB 2728 dan segera mewujudkan gencatan senjata.

“Selain itu juga memastikan bantuan kemanusiaan, dan kembali ke jalur dalam mengupayakan penyelesaian politik atas permasalahan Palestina berdasarkan solusi dua negara sesegera mungkin,” papar Lin Jian.

Baca Artikel & Berita Terbaru kami di Google News
lg

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *